Tim Re-Viva Juara Battle of Minds 2024, Inovasi Minuman Probiotik Raih Rp 1 Miliar
Mahasiswa Indonesia Menjadi Juara Dunia
Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Indonesia di kancah internasional. Tim Re-Viva, yang terdiri dari tiga mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia, berhasil menjuarai Battle of Minds 2024, sebuah kompetisi bisnis global yang diselenggarakan oleh British American Tobacco (BAT).
Ketiga mahasiswa tersebut adalah Daffa Muhammad Zidan, Annisa Saptayulia Belvanugraha, dan Ailsa Numa Adi Lukita. Berkat inovasi mereka, Tim Re-Viva mendapatkan dana investasi sebesar 50 ribu poundsterling atau sekitar Rp 1 miliar untuk mengembangkan produk mereka lebih lanjut.
Inovasi Minuman Probiotik Berbahan Kulit Nanas
Tim Re-Viva menciptakan produk inovatif bernama Pachello, yaitu minuman gel tepache yang mengandung bahan aktif probiotik. Produk ini berbahan dasar kulit nanas yang didaur ulang, sehingga memiliki nilai keberlanjutan sekaligus manfaat kesehatan.
Tepache sendiri merupakan minuman fermentasi khas Meksiko, dan Re-Viva berhasil mengembangkan konsepnya lebih jauh dengan menghadirkan empat varian rasa yang diformulasikan khusus untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan.
Dengan pendekatan yang menggabungkan inovasi bisnis, kesehatan, dan keberlanjutan lingkungan, Pachello menarik perhatian para juri Battle of Minds 2024 sebagai solusi cerdas dan relevan bagi masyarakat global.
Persaingan Sengit di Final Battle of Minds 2024
Babak final Battle of Minds 2024 mempertemukan perwakilan dari tujuh negara, termasuk Arab Saudi, Kenya, Bangladesh, Hungaria, Italia, Jepang, dan tentu saja Indonesia.
Tim Re-Viva harus bersaing dalam sesi pitching dan tanya jawab di hadapan panel juri dari Btomorrow Ventures, investor utama dalam kompetisi ini. Berkat strategi bisnis yang kuat serta inovasi produk yang unik, Tim Re-Viva akhirnya berhasil mengungguli para pesaingnya dan dinobatkan sebagai Juara Global Battle of Minds 2024.
Indonesia Kembali Berjaya di Kompetisi Dunia
Keberhasilan Tim Re-Viva ini menambah daftar prestasi mahasiswa Indonesia dalam ajang Battle of Minds. Sebelumnya, perwakilan Indonesia juga berhasil menjadi juara pertama pada tahun 2021 dan juara ketiga pada tahun 2023.
Presiden Direktur BAT Indonesia, William Lumentut, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian luar biasa ini.
“Kemenangan Tim Re-Viva ini tentu saja membanggakan. Ini membuktikan bahwa kualitas sumber daya manusia Indonesia mampu bersaing di kancah global,” ujar William.
Ia juga menambahkan bahwa kompetisi Battle of Minds tidak hanya menjadi ajang unjuk kreativitas, tetapi juga menjadi wadah bagi inovator muda untuk menciptakan dampak nyata bagi masyarakat dan industri.
Masa Depan Pachello: Inovasi Berkelanjutan
Dengan dana investasi sebesar Rp 1 miliar, Tim Re-Viva kini memiliki peluang besar untuk mengembangkan Pachello lebih jauh, baik dalam skala produksi maupun pemasaran.
Keberhasilan ini juga menunjukkan bahwa inovasi berbasis keberlanjutan dan kesehatan semakin mendapat perhatian di tingkat global. Jika dikembangkan dengan strategi yang tepat, Pachello bisa menjadi produk unggulan yang tidak hanya sukses di Indonesia, tetapi juga di pasar internasional.
Ke depan, Tim Re-Viva berencana untuk memperluas distribusi produk, meningkatkan kapasitas produksi, serta menjalin kerja sama dengan berbagai pihak guna mempercepat pertumbuhan bisnis mereka.
Ikuti media sosial kami untuk update terbaru
