Geser kebawah untuk baca artikel
BisnisTelekomunikasi

97% UMKM di Indonesia Akui AI Tingkatkan Pendapatan Bisnis

×

97% UMKM di Indonesia Akui AI Tingkatkan Pendapatan Bisnis

Sebarkan artikel ini
97 persen umkm di indonesia akui ai tingkatkan pendapatan bisnis kompres
Survei Salesforce mengungkapkan 97% UMKM di Indonesia memanfaatkan AI untuk meningkatkan pendapatan dan produktivitas mereka di tengah tantangan teknologi.

JAKARTA, Bursa.NusantaraOfficial.com – Dalam era teknologi yang terus berkembang, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia semakin menyadari pentingnya kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dalam mengakselerasi pertumbuhan bisnis.

Berdasarkan survei terbaru Small & Medium Business (SMB) Trends yang dirilis oleh Salesforce, sebanyak 97% UMKM di Indonesia melaporkan bahwa implementasi AI memberikan dampak positif terhadap pendapatan mereka.

Hasil Survei SMB Trends

Survei yang dilakukan pada 8-13 November 2024 ini melibatkan 3.350 pemimpin UMKM dari 26 negara, termasuk 150 pemimpin bisnis di Indonesia. Penelitian ini menyoroti pemanfaatan AI oleh UMKM di berbagai sektor bisnis.

Iman Muhammad, Country Leader Salesforce Indonesia, menjelaskan, “UMKM di Indonesia telah mulai menggunakan atau bereksperimen dengan AI, dengan 77% di antaranya mengaku AI berdampak positif pada pendapatan, produktivitas, dan pengalaman pelanggan.”

Survei ini juga menunjukkan bahwa 41% pemimpin UMKM khawatir bisnis mereka akan tertinggal jika tidak segera mengadopsi teknologi AI. Sementara itu, 92% UMKM menyatakan bahwa peningkatan kualitas data secara signifikan meningkatkan pendapatan mereka.

Manfaat AI bagi UMKM

AI telah digunakan oleh UMKM di Indonesia untuk berbagai keperluan, termasuk:

  1. Mesin Pencarian Berbasis Teks: Mempermudah pelanggan menemukan informasi yang relevan.
  2. Optimalisasi Kampanye Marketing: Meningkatkan efektivitas pemasaran dengan analisis data yang mendalam.
  3. Rekomendasi Otomatis: Memberikan rekomendasi produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Dengan kemampuan ini, AI membantu UMKM meningkatkan efisiensi operasional dan menjangkau lebih banyak pelanggan, meskipun dengan sumber daya yang terbatas.

Tantangan Implementasi AI

Meski manfaat AI begitu signifikan, UMKM menghadapi sejumlah tantangan dalam mengadopsi teknologi ini. Sekitar 29% pemimpin UMKM di Indonesia mengaku tidak memiliki waktu yang cukup untuk memahami teknologi yang digunakan. Selain itu, ada tiga isu utama yang menjadi perhatian:

  1. Keamanan: Risiko keamanan data masih menjadi kekhawatiran besar.
  2. Kepercayaan Pelanggan: Banyak pelanggan yang belum sepenuhnya percaya pada teknologi AI.
  3. Etika Penggunaan AI: Diperlukan regulasi yang jelas untuk memastikan penggunaan AI tetap berada dalam koridor etis.

Iman Muhammad menjelaskan bahwa UMKM perlu mencari partner teknologi yang kompeten untuk membantu mereka mengatasi tantangan ini. “Sekitar 87% UMKM di Indonesia bersedia melibatkan partner tepercaya untuk mengelola teknologi secara lebih efektif,” tambahnya.

Agen AI Otonom: Solusi Masa Depan UMKM

Seiring berkembangnya AI menuju agen otonom, UMKM kini memiliki kesempatan untuk mengatasi keterbatasan tenaga kerja. Platform seperti Agentforce 2.0, tenaga kerja digital pertama di dunia, memungkinkan UMKM meningkatkan skalabilitas dan bersaing dengan perusahaan besar.

Agen AI ini mampu:

  • Mengelola pekerjaan rutin secara otomatis.
  • Menjangkau pelanggan secara efektif.
  • Menghemat waktu dan sumber daya.

“Dengan solusi ini, UMKM bisa mengatasi tantangan sekaligus memperluas peluang mereka untuk tumbuh lebih besar di pasar,” jelas Iman.

Hasil survei SMB Trends menunjukkan bahwa adopsi AI bukan lagi pilihan, melainkan keharusan bagi UMKM di Indonesia untuk tetap kompetitif. Dengan memanfaatkan teknologi AI secara strategis, UMKM dapat meningkatkan pendapatan, produktivitas, dan pengalaman pelanggan, meskipun harus menghadapi berbagai tantangan.

Di tengah dinamika teknologi yang terus berkembang, langkah proaktif UMKM dalam mengadopsi AI akan menjadi kunci untuk menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan. Dengan dukungan solusi seperti Agentforce 2.0 dan partner teknologi tepercaya, UMKM Indonesia memiliki peluang besar untuk bersaing di tingkat global.

Ikuti media sosial kami untuk update terbaru