JAKARTA, BursaNusantara.com – Di tengah ketatnya kompetisi sektor pembiayaan, PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) menunjukkan komitmen tinggi terhadap pemegang saham dengan membagikan dividen tunai sebesar Rp 232,17 miliar untuk tahun buku 2024.
Jumlah ini setara dengan 50% dari laba bersih perusahaan yang mencapai Rp 464,35 miliar, mencerminkan keseimbangan antara apresiasi kepada investor dan penguatan fundamental bisnis.
Realisasi Laba dan Kinerja Keuangan
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Jumat (11/4/2025), CNAF mengesahkan laporan keuangan tahun 2024.
Baca Juga: Multifinance Agresif Biayai UMKM Meski Risiko Tinggi
Auditor independen memberikan opini wajar tanpa pengecualian, memperkuat kredibilitas kinerja perusahaan sepanjang tahun lalu.
Total aset CNAF tercatat naik signifikan sebesar 29,03% menjadi Rp 10,81 triliun.
Sementara total aset kelolaan juga meningkat 16,67% menjadi Rp 13,14 triliun, menandai keberhasilan perusahaan dalam mengelola ekspansi yang sehat.
Baca Juga: Pembiayaan Kendaraan Listrik Capai Rp 16,63 Triliun di 2024
Pertumbuhan Kredit dan Pendapatan
Presiden Direktur CIMB Niaga Finance, Ristiawan, menyampaikan bahwa realisasi penyaluran kredit sepanjang 2024 mencapai Rp 9,96 triliun.
Angka ini tumbuh 11,43% dibandingkan tahun sebelumnya, dan menjadi pendorong utama pendapatan yang naik 23,28% menjadi Rp 2,04 triliun.
Laba sebelum pajak pun mengalami peningkatan 9,63% menjadi Rp 570,54 miliar, dengan laba bersih tumbuh 7,45% dibandingkan 2023.
Baca Juga: CNAF: Pembiayaan Listrik Naik 46%, Capai Rp79,22 Miliar
Ristiawan menegaskan bahwa pencapaian ini sejalan dengan komitmen CNAF dalam menciptakan pertumbuhan bisnis yang profitable dan berkelanjutan.
Perubahan Pengurus dan Strategi Jangka Panjang
Dalam agenda RUPST, pemegang saham menyetujui penunjukan kembali Kantor Akuntan Publik Rintis, Jumadi, Rianto & Rekan sebagai auditor untuk tahun buku 2025.
Selain itu, penguatan tata kelola perusahaan juga dilakukan melalui restrukturisasi pengurus.
Baca Juga: CNAF Bukukan Piutang Rp11,58 T, Tumbuh 28,73% YoY
Iris Savitri resmi diangkat sebagai anggota direksi, menunggu hasil fit and proper test dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Nama baru juga muncul di kursi komisaris independen, yakni Jeffrey Kairupan, yang efektif bertugas sejak 24 Maret 2025 berdasarkan persetujuan OJK.
Susunan Terbaru Manajemen CNAF
Dewan Direksi:
- Presiden Direktur: Ristiawan Suherman
- Direktur: M Imron Rosyadi Nur
- Direktur: Antonius Herdaru Danurdoro
- Direktur: Michael Angga
- Direktur: Iris Savitri
Dewan Komisaris:
- Presiden Komisaris: Lani Darmawan
- Komisaris: Koei Hwei Lien
- Komisaris: Noviady Wahyudi
- Komisaris Independen: Serena Karlita Ferdinandus
- Komisaris Independen: Hidayat Dardjat Prawiradilaga
- Komisaris Independen: Jeffrey Kairupan
Langkah CNAF membagikan dividen setengah dari laba bersih tahunannya menegaskan strategi yang konsisten: menjaga kepuasan investor sembari tetap agresif mengembangkan bisnis pembiayaan di tengah iklim ekonomi yang menantang.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investor terkait saham, komoditas, kripto atau surat berharga lainnya. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bursa.Nusantaraofficial.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Ikuti media sosial kami untuk update terbaru