IKLAN
Minggu, Juli 13, 2025
  • Kebijakan & Privasi
  • Ketentuan Layanan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Masuk
  • Daftar
Bursa Nusantara
  • Pasar
    • Aksi Korporasi
    • Saham
    • Kripto
    • Obligasi
    • Reksadana
    • Komoditas
  • Keuangan
    • Bank
    • Asuransi
    • Multifinance
    • Fintech
    • Lainnya
  • Bisnis
    • Perdagangan & Industri
    • Energi
    • Infrastruktur
    • Properti
    • Telekomunikasi
    • Agrobisnis
    • Otomotif
    • E-Commerce
    • UMKM
  • Ekonomi Makro
  • Nasional
  • Internasional
  • Gaya Hidup
    • Seni & Hiburan
    • Gadget
    • Kesehatan
    • Game
    • Olahraga
    • Pendidikan
  • Investory
No Result
Lihat Semua Hasil
Bursa Nusantara
  • Pasar
    • Aksi Korporasi
    • Saham
    • Kripto
    • Obligasi
    • Reksadana
    • Komoditas
  • Keuangan
    • Bank
    • Asuransi
    • Multifinance
    • Fintech
    • Lainnya
  • Bisnis
    • Perdagangan & Industri
    • Energi
    • Infrastruktur
    • Properti
    • Telekomunikasi
    • Agrobisnis
    • Otomotif
    • E-Commerce
    • UMKM
  • Ekonomi Makro
  • Nasional
  • Internasional
  • Gaya Hidup
    • Seni & Hiburan
    • Gadget
    • Kesehatan
    • Game
    • Olahraga
    • Pendidikan
  • Investory
  • Masuk
  • Daftar
No Result
Lihat Semua Hasil
Bursa Nusantara
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Pasar
  • Keuangan
  • Bisnis
  • Ekonomi Makro
  • Nasional
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Investory
IKLAN
Vertikal Iklan Banner
IKLAN
Home Pasar Komoditas

Harga Minyak Terjun Bebas: Pasar Cermati Kebijakan Energi Trump

Mohamad AliPenulis: Mohamad Ali
0
0
21 Januari 2025
dalam Komoditas, Pasar
Traktir Kopi Penulis
harga minyak terjun bebas pasar cermati kebijakan energi trump kompres

Harga minyak Brent turun 0,8% ke US$ 80,15/barel. Pasar global pantau darurat energi nasional yang diumumkan Presiden Trump.

IKLAN
Bagikan di FacebookBagikan di XBagikan ke Linkedin

HOUSTON, Bursa.NusantaraOfficial.com – Harga minyak global kembali mengalami penurunan signifikan pada Senin (20/1/2025). Langkah Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, yang baru saja dilantik untuk masa jabatan keduanya, menjadi pusat perhatian pasar energi dunia.

Baca Juga

Trump Ancam Perang Dagang Baru, Eropa dan Meksiko Disasar

RI Dikenai Tarif 32%, Kemenperin Siapkan Negosiasi dengan AS

Dalam pidatonya, Trump mengumumkan rencana darurat energi nasional untuk memperkuat dominasi energi AS di pasar internasional.

Harga minyak Brent, acuan utama minyak dunia, ditutup melemah sebesar 64 sen atau 0,8% menjadi US$ 80,15 per barel. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun lebih tajam, yaitu sebesar US$ 1,30 atau 1,7% ke posisi US$ 76,58 per barel.

IKLAN

Kebijakan Darurat Energi Nasional Trump

Menurut pernyataan dari pejabat Gedung Putih, kebijakan darurat energi nasional akan melibatkan percepatan persetujuan proyek minyak, gas, dan listrik di wilayah Alaska. Langkah ini dilakukan dengan dalih keamanan nasional, termasuk rencana ekspor gas alam cair (LNG) ke berbagai negara mitra AS.

“Trump, yang sejak kampanye meneriakkan ‘drill, baby, drill,’ akan mempercepat proyek energi strategis AS,” ujar salah satu pejabat pemerintahan Trump.

IKLAN

Langkah ini juga diiringi dengan janji Trump untuk melakukan reformasi perdagangan global, termasuk penerapan tarif dan pajak baru yang bertujuan memperkuat posisi ekonomi Amerika Serikat.

Faktor Geopolitik Menekan Harga Minyak

Selain kebijakan Trump, dinamika geopolitik turut memengaruhi volatilitas harga minyak. Setelah pengumuman sanksi terhadap lebih dari 100 kapal tanker dan dua produsen minyak Rusia oleh pemerintahan sebelumnya, dampaknya mulai dirasakan.

Sanksi ini memaksa China dan India untuk mencari sumber pasokan minyak alternatif, sementara Rusia berupaya memanfaatkan kapal tanker non-sanksi.

IKLAN

Di sisi lain, konflik Rusia-Ukraina menjadi sorotan utama. Trump menjanjikan langkah-langkah cepat untuk mengakhiri perang melalui dialog damai yang mungkin melibatkan pelonggaran sanksi tertentu.

Presiden Rusia Vladimir Putin bahkan menyampaikan ucapan selamat kepada Trump dan menyatakan kesiapan untuk berdialog mengenai Ukraina.

Gencatan Senjata Timur Tengah

Sementara itu, perkembangan di Timur Tengah juga memengaruhi pasar energi. Israel dan Hamas telah mencapai kesepakatan gencatan senjata, disertai pertukaran tahanan yang menandai meredanya ketegangan setelah konflik berkepanjangan.

Kelompok Houthi di Yaman pun menyatakan akan membatasi target serangan hanya pada kapal yang terkait dengan Israel.

Reaksi Pasar dan Prediksi Analis

Analis UBS, Giovanni Staunovo, menyebut bahwa pasar saat ini tengah menanti langkah konkret dari Trump. “Pasar menantikan dampak kebijakan darurat energi nasional dalam 24 jam ke depan, yang dapat mengubah arah pergerakan harga minyak dunia,” jelas Staunovo.

Meski demikian, analis dari ANZ menekankan bahwa kenaikan harga minyak baru-baru ini tidak akan bertahan lama. Hal ini dipengaruhi oleh potensi percepatan produksi AS dan langkah geopolitik lainnya.

Kebijakan energi Trump diprediksi akan menjadi game changer dalam dinamika pasar energi global. Namun, volatilitas harga minyak masih dipengaruhi berbagai faktor, mulai dari geopolitik hingga kebijakan strategis dari negara-negara besar.

Pasar kini menunggu apakah janji Trump untuk “membawa Amerika kembali memimpin” dapat terwujud di tengah tekanan global.

Ikuti media sosial kami untuk update terbaru

Ikon LinkedIn Bursa Nusantara Ikon Telegram Bursa Nusantara Ikon TikTok Bursa Nusantara Ikon YouTube Bursa Nusantara Ikon X (Twitter) Bursa Nusantara Ikon Facebook Bursa Nusantara Ikon Instagram Bursa Nusantara Ikon Pinterest Bursa Nusantara Ikon Google Bisnis Bursa Nusantara Ikon Google News Bursa Nusantara Ikon Tumblr Bursa Nusantara Ikon Threads Bursa Nusantara

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investor terkait saham, komoditas, kripto atau surat berharga lainnya. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. BursaNusantara.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Google News Bursa Nusantara

Ikuti berita terbaru Bursa Nusantara di GOOGLE NEWS

Tags: Amerika Serikat (AS)BrentDonald TrumpGas Alam Cair (LNG)Harga Minyak DuniaMinyak BumiMinyak MentahWest Texas Intermediate (WTI)Yaman
0 0 suara
Rating Artikel
Subscribe
Terhubung dengan
Masuk
Saya mengizinkan untuk membuat akun
Saat Anda login pertama kali menggunakan tombol Login Sosial, kami mengumpulkan informasi profil publik akun Anda yang dibagikan oleh penyedia Login Sosial, berdasarkan pengaturan privasi Anda. Kami juga mendapatkan alamat email Anda untuk secara otomatis membuat akun untuk Anda di situs web kami. Setelah akun Anda dibuat, Anda akan login ke akun ini.
Tidak setujuSetuju
Beritahukan tentang
Saya mengizinkan untuk membuat akun
Saat Anda login pertama kali menggunakan tombol Login Sosial, kami mengumpulkan informasi profil publik akun Anda yang dibagikan oleh penyedia Login Sosial, berdasarkan pengaturan privasi Anda. Kami juga mendapatkan alamat email Anda untuk secara otomatis membuat akun untuk Anda di situs web kami. Setelah akun Anda dibuat, Anda akan login ke akun ini.
Tidak setujuSetuju
Silakan masuk untuk berkomentar
0 Komentar
Terlama
Terbaru Paling Banyak Dipilih
Umpan Balik Sebaris
Lihat semua komentar
BagikanTweetBagikan
Sebelumnya

Dampak Kebijakan Trump, Harga Emas Naik dan Memicu Perhatian Global

Selanjutnya

Harga CPO Terdongkrak Naik, Produksi Minyak Sawit Menurun Tajam

Berita Terkait

Trump Ancam Perang Dagang Baru, Eropa dan Meksiko Disasar

Trump Ancam Perang Dagang Baru, Eropa dan Meksiko Disasar

Penulis: Mohamad Ali
13 Juli 2025

...

RI Dikenai Tarif 32%, Kemenperin Siapkan Negosiasi dengan AS

RI Dikenai Tarif 32%, Kemenperin Siapkan Negosiasi dengan AS

Penulis: Mohamad Ali
9 Juli 2025

...

Tarif 32% dari AS Picu Kritik Celios Kabinet Harus Dirombak

Tarif 32% dari AS Picu Kritik Celios: Kabinet Harus Dirombak

Penulis: Mohamad Ali
9 Juli 2025

...

Harga Emas Dunia Terpukul Sentimen Dagang, Spot Terkoreksi 1%

Harga Emas Dunia Terpukul Sentimen Dagang, Spot Terkoreksi 1%

Penulis: Mohamad Ali
9 Juli 2025

...

Berita Terkait

Rights Issue TOWR Buka Peluang Cuan Besar di Saham Termurah Sektornya
Aksi Korporasi

Rights Issue TOWR Buka Peluang Cuan Besar di Saham Termurah Sektornya

13 Juli 2025
BREN, CUAN, dan PTRO Tak Lagi Dikenai Perlakuan Khusus MSCI
Headline

BREN, CUAN, dan PTRO Tak Lagi Dikenai Perlakuan Khusus MSCI

13 Juli 2025
Harga Emas Antam Menguat ke Rp1,906 Juta per Gram
Headline

Harga Emas Antam Menguat ke Rp1,906 Juta per Gram

11 Juli 2025
CDIA Jadi Bintang Baru Bursa, Saham Infrastruktur Ini Masih Diburu
Headline

CDIA Jadi Bintang Baru Bursa, Saham Infrastruktur Ini Masih Diburu

10 Juli 2025

Live Top IHSG

BursaNusantara.com oleh TradingView
Klik untuk info Paket Umroh DarmaWisata via WhatsApp

Populer Sepekan

  • Populer
  • Komentar
  • Terbaru
OJK Sanksi 72 Pelaku Jasa Keuangan, Rp26 M Digelontorkan Ganti Rugi Konsumen

OJK Sanksi 72 Pelaku Jasa Keuangan, Rp26 M Digelontorkan Ganti Rugi Konsumen

10 Juli 2025
IHSG Lesu, 5 Saham Ini Malah Ngebut 2 Emiten Ini Paling Banter

IHSG Lesu, 5 Saham Ini Malah Ngebut: 2 Emiten Ini Paling Banter

7 Juli 2025
7 Saham Naik Ratusan Persen Saat IHSG Terkoreksi Ini Daftarnya!

7 Saham Naik Ratusan Persen Saat IHSG Terkoreksi: Ini Daftarnya!

30 Juni 2025
Jusuf Hamka Lepas 196 Juta Saham MIRA, Ada Apa

Jusuf Hamka Lepas 196 Juta Saham MIRA, Ada Apa?

1 Juli 2025
Rights Issue TOWR Buka Peluang Cuan Besar di Saham Termurah Sektornya

Rights Issue TOWR Buka Peluang Cuan Besar di Saham Termurah Sektornya

13 Juli 2025
BREN, CUAN, dan PTRO Tak Lagi Dikenai Perlakuan Khusus MSCI

BREN, CUAN, dan PTRO Tak Lagi Dikenai Perlakuan Khusus MSCI

13 Juli 2025
Misteri Sakelar Mati di Udara Air India Diduga Gagal Pulihkan Mesin

Misteri Sakelar Mati di Udara: Air India Diduga Gagal Pulihkan Mesin

13 Juli 2025
Trump Ancam Perang Dagang Baru, Eropa dan Meksiko Disasar

Trump Ancam Perang Dagang Baru, Eropa dan Meksiko Disasar

13 Juli 2025
Vertikal Iklan Banner
IKLAN
Selanjutnya
harga cpo terdongkrak naik produksi minyak sawit menurun tajam kompres

Harga CPO Terdongkrak Naik, Produksi Minyak Sawit Menurun Tajam

ihsg diprediksi pullback ini 5 saham cuan pilihan kompres

IHSG Diprediksi Pullback, Ini 5 Saham Cuan Pilihan

Ikon Logo Bursa Nusantara
  • Equity Tower, Jl. Jend. Sudirman kav 52-53 No.37 Lt 37, RT.5/RW.3, Senayan, SCBD, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12190
  • 08974484198
  • info@bursanusantara.com
Kategori
  • Aksi Korporasi
  • Kripto
  • Perbankan
  • Asuransi
  • Industri
Tag
  • #IHSG
  • #Komoditas
  • #Dividen
  • #Saham
  • #Laba Perusahaan
Media Sosial


Ikon LinkedIn Bursa Nusantara


Ikon Telegram Bursa Nusantara


Ikon TikTok Bursa Nusantara


Ikon YouTube Bursa Nusantara


Ikon X (Twitter) Bursa Nusantara


Ikon Facebook Bursa Nusantara


Ikon Instagram Bursa Nusantara


Ikon Pinterest Bursa Nusantara


Ikon Google Bisnis Bursa Nusantara


Ikon Google News Bursa Nusantara


Ikon Tumblr Bursa Nusantara


Ikon Threads Bursa Nusantara

© 2025 BursaNusantara.com – Semua hak cipta dilindungi.

  • Kebijakan & Privasi
  • Ketentuan Layanan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

Selamat Datang Kembali!

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google
ATAU

Masuk ke akun Anda di bawah ini

Lupa Kata Sandi? Daftar

Buat Akun Baru!

Daftar dengan Facebook
Daftar dengan Google
ATAU

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Semua kolom wajib diisi. Masuk

Ambil kembali kata sandi Anda

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk

Add New Playlist

No Result
Lihat Semua Hasil
  • Investory
    • Profil
    • Opini
    • Tips
  • Gaya Hidup
  • Chart
  • Indeks Berita
  • Masuk
  • Daftar
  • Keranjang

© 2025 BursaNusantara.com - Semua hak cipta dilindungi.

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?
wpDiscuz