JAKARTA, Bursa.NusantaraOfficial.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencatatkan kinerja positif pada perdagangan Jumat (17/1/2025).
IHSG ditutup menguat 47,139 poin atau 0,66% ke level 7.154,658. Penguatan ini melanjutkan tren rebound setelah sebelumnya, pada Kamis (16/1/2025), indeks berada di posisi 7.107,519.
Kinerja Saham Blue Chip Dorong Penguatan IHSG
Kenaikan IHSG pada hari ini didorong oleh performa positif sejumlah saham unggulan, termasuk BBCA, BREN, dan TLKM.
Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik 1,54% menjadi Rp9.900 per saham, menunjukkan sentimen positif dari investor terhadap sektor perbankan.
Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) mencatat lonjakan lebih tinggi, yakni 2,61% ke harga Rp9.825 per saham.
Sementara itu, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) juga mencatatkan kenaikan signifikan sebesar 2,70%, dengan harga penutupan di Rp2.660 per saham.
Selain itu, beberapa saham lain turut memberikan kontribusi positif. Saham PT Astra International Tbk (ASII) naik 1,23% menjadi Rp4.940, dan saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) meningkat 0,91% menjadi Rp8.275 per saham.
Dengan total 240 emiten yang harga sahamnya naik dari 806 emiten yang ditransaksikan, IHSG sempat mencapai posisi tertinggi harian di level 7.178,815 sebelum ditutup di 7.154,658.
Saham yang Tertekan
Namun, tidak semua saham menikmati penguatan. Beberapa emiten mencatatkan penurunan harga saham. Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun 1,68% menjadi Rp4.090, dan saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) melemah 0,67% ke harga Rp4.470.
Saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) juga mengalami koreksi sebesar 2,44% menjadi Rp400 per saham. Sementara itu, saham PT Darma Henwa Tbk (DAAZ) tertekan hingga 3,28% menjadi Rp6.625.
Volume dan Nilai Transaksi Saham
Pada perdagangan Jumat ini, total volume saham yang berpindahtangan mencapai 21,725 miliar unit dengan nilai transaksi sebesar Rp12,131 triliun.
Meski nilai transaksi ini lebih rendah dibandingkan perdagangan Kamis (16/1/2025) yang mencatatkan Rp13,494 triliun, frekuensi transaksi masih cukup tinggi, yakni sebanyak 1.328.102 kali.
Kapitalisasi pasar juga mengalami peningkatan dari Rp12.397,571 triliun pada Kamis menjadi Rp12.504,152 triliun pada Jumat. Hal ini menunjukkan kepercayaan investor yang semakin kuat terhadap pasar saham domestik.
Mayoritas Bursa Asia Menguat
Sementara itu, mayoritas indeks saham di bursa Asia turut mencatatkan penguatan pada hari ini. Indeks Hang Seng (Hong Kong) naik 0,31%, indeks Shanghai (China) menguat 0,18%, dan indeks Straits Times (Singapura) mencatat kenaikan 0,25%.
Namun, indeks Nikkei 225 (Tokyo) justru melemah 0,31%, menjadi satu-satunya indeks utama Asia yang ditutup negatif.
Sentimen Positif dari Sektor Energi dan Telekomunikasi
Kinerja positif IHSG pada Jumat ini tidak lepas dari sentimen baik yang datang dari sektor energi dan telekomunikasi.
Kenaikan harga saham TLKM, BREN, dan AMMN menegaskan bahwa sektor-sektor ini masih menjadi pilihan utama bagi investor.
Dengan kenaikan ini, investor optimistis bahwa tren penguatan IHSG akan terus berlanjut seiring dengan membaiknya data ekonomi domestik dan global.
Namun, mereka juga diimbau untuk tetap mencermati perkembangan sentimen pasar guna mengantisipasi potensi volatilitas di minggu mendatang.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investor terkait saham, komoditas, kripto atau surat berharga lainnya. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. BursaNusantara.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.