IKLAN
Sabtu, Juli 12, 2025
  • Kebijakan & Privasi
  • Ketentuan Layanan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Masuk
  • Daftar
Bursa Nusantara
  • Pasar
    • Aksi Korporasi
    • Saham
    • Kripto
    • Obligasi
    • Reksadana
    • Komoditas
  • Keuangan
    • Bank
    • Asuransi
    • Multifinance
    • Fintech
    • Lainnya
  • Bisnis
    • Perdagangan & Industri
    • Energi
    • Infrastruktur
    • Properti
    • Telekomunikasi
    • Agrobisnis
    • Otomotif
    • E-Commerce
    • UMKM
  • Ekonomi Makro
  • Nasional
  • Internasional
  • Gaya Hidup
    • Seni & Hiburan
    • Gadget
    • Kesehatan
    • Game
    • Olahraga
    • Pendidikan
  • Investory
No Result
Lihat Semua Hasil
Bursa Nusantara
  • Pasar
    • Aksi Korporasi
    • Saham
    • Kripto
    • Obligasi
    • Reksadana
    • Komoditas
  • Keuangan
    • Bank
    • Asuransi
    • Multifinance
    • Fintech
    • Lainnya
  • Bisnis
    • Perdagangan & Industri
    • Energi
    • Infrastruktur
    • Properti
    • Telekomunikasi
    • Agrobisnis
    • Otomotif
    • E-Commerce
    • UMKM
  • Ekonomi Makro
  • Nasional
  • Internasional
  • Gaya Hidup
    • Seni & Hiburan
    • Gadget
    • Kesehatan
    • Game
    • Olahraga
    • Pendidikan
  • Investory
  • Masuk
  • Daftar
No Result
Lihat Semua Hasil
Bursa Nusantara
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Pasar
  • Keuangan
  • Bisnis
  • Ekonomi Makro
  • Nasional
  • Internasional
  • Gaya Hidup
  • Investory
IKLAN
Vertikal Iklan Banner
IKLAN

Kenaikan PPN 12% Dinilai Menekan Industri Ritel, Apregindo Ajukan Penundaan

Mohamad AliPenulis: Mohamad Ali
0
0
28 Desember 2024
dalam Bisnis, Headline, Perdagangan & Industri
Traktir Kopi Penulis
kenaikan ppn 12% dinilai menekan industri ritel apregindo ajukan penundaan compress

Kenaikan PPN 12% dikhawatirkan menekan industri ritel. Apregindo meminta pemerintah menunda kebijakan ini demi menjaga daya beli masyarakat dan pertumbuhan ekonomi.

IKLAN
Bagikan di FacebookBagikan di XBagikan ke Linkedin

JAKARTA, bursa.nusantaraofficial.com – Asosiasi Pengusaha Ritel Merek Global Indonesia (Apregindo) menyatakan bahwa kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11% menjadi 12% dapat memberikan tekanan berat pada industri ritel. Ketua Umum Apregindo, Handaka Santosa, mengungkapkan kekhawatirannya terkait daya beli masyarakat yang diprediksi akan melemah akibat kenaikan tarif ini.

Baca Juga

Pemerintah Tekan Risiko Pajak 2025, Penerimaan Neto Merosot 10%

Penerimaan Pajak Digital Meningkat, DJP Kumpulkan Rp 26,18 Triliun

Kekhawatiran Industri Ritel Akibat PPN 12%

“Kalau saya bilang kenaikan PPN ini tidak menekan ritel, saya rasa saya bohong,” ujar Handaka dalam acara Investor Market Talk di ID TV, Jumat (27/12/2024).

Menurut Handaka, tarif PPN yang lebih tinggi dibandingkan negara tetangga seperti Malaysia dan Thailand dapat memengaruhi kemampuan berbelanja masyarakat Indonesia. Saat ini, pendapatan per kapita masyarakat Indonesia sekitar USD 5.000, lebih rendah dibandingkan Malaysia dan Thailand, namun tarif PPN di Indonesia justru lebih tinggi.

IKLAN

Imbas Pada Daya Beli Konsumen
Handaka menilai, kenaikan PPN akan semakin membebani daya beli masyarakat, terutama menjelang periode perayaan besar seperti Tahun Baru, Tahun Baru Imlek, Bulan Puasa, dan Idulfitri pada kuartal pertama 2025. Kondisi ini dapat memengaruhi penjualan ritel yang biasanya meningkat signifikan selama musim liburan.

Untuk mengurangi dampak negatif tersebut, Apregindo mengusulkan agar pemerintah menunda kenaikan PPN hingga kondisi ekonomi membaik. “Pemerintah perlu memberikan dukungan, seperti program promosi dan kebijakan khusus untuk menarik turis, guna menjaga momentum konsumsi rumah tangga,” ujar Handaka.

Stimulus Ekonomi yang Diharapkan
Handaka juga menyarankan pemerintah agar lebih tepat sasaran dalam memberikan stimulus ekonomi kepada masyarakat. Menurutnya, paket stimulus yang dirancang dengan baik dapat mendorong masyarakat untuk kembali berbelanja, sehingga meningkatkan konsumsi rumah tangga yang menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi nasional.

“Konsumsi rumah tangga menyumbang porsi besar pada Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Oleh karena itu, kebijakan yang mendukung daya beli masyarakat sangat penting untuk menjaga stabilitas ekonomi,” tambah Handaka.

IKLAN

Tantangan Bagi Pemerintah dan Pelaku Ritel
Selain penundaan kenaikan PPN, pelaku industri ritel juga berharap adanya koordinasi yang lebih baik antara pemerintah dan sektor swasta dalam menghadapi tantangan ekonomi. Program-program yang dapat menarik minat belanja masyarakat, seperti promosi diskon dan pembebasan pajak untuk kategori produk tertentu, dinilai dapat membantu industri ritel bertahan di tengah kebijakan fiskal yang lebih ketat.

Kesimpulan
Apregindo menilai kenaikan PPN menjadi tantangan besar bagi industri ritel di Indonesia. Dengan daya beli masyarakat yang belum sepenuhnya pulih, penundaan kenaikan PPN diharapkan dapat memberikan waktu bagi sektor ritel untuk menyesuaikan diri dan menjaga stabilitas konsumsi. Pemerintah juga diharapkan memberikan stimulus ekonomi yang tepat sasaran agar dapat mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Google News Bursa Nusantara

Ikuti berita terbaru Bursa Nusantara di GOOGLE NEWS

Tags: PPNPPN 12% Tahun 2025
0 0 suara
Rating Artikel
Subscribe
Terhubung dengan
Masuk
Saya mengizinkan untuk membuat akun
Saat Anda login pertama kali menggunakan tombol Login Sosial, kami mengumpulkan informasi profil publik akun Anda yang dibagikan oleh penyedia Login Sosial, berdasarkan pengaturan privasi Anda. Kami juga mendapatkan alamat email Anda untuk secara otomatis membuat akun untuk Anda di situs web kami. Setelah akun Anda dibuat, Anda akan login ke akun ini.
Tidak setujuSetuju
Beritahukan tentang
Saya mengizinkan untuk membuat akun
Saat Anda login pertama kali menggunakan tombol Login Sosial, kami mengumpulkan informasi profil publik akun Anda yang dibagikan oleh penyedia Login Sosial, berdasarkan pengaturan privasi Anda. Kami juga mendapatkan alamat email Anda untuk secara otomatis membuat akun untuk Anda di situs web kami. Setelah akun Anda dibuat, Anda akan login ke akun ini.
Tidak setujuSetuju
Silakan masuk untuk berkomentar
0 Komentar
Terlama
Terbaru Paling Banyak Dipilih
Umpan Balik Sebaris
Lihat semua komentar
BagikanTweetBagikan
Sebelumnya

Dividen Interim ADRO: Peluang Terakhir dan Prediksi Harga Saham

Selanjutnya

Lima Saham Melejit di Tengah Pelemahan IHSG

Berita Terkait

Pemerintah Tekan Risiko Pajak 2025, Penerimaan Neto Merosot 10%

Pemerintah Tekan Risiko Pajak 2025, Penerimaan Neto Merosot 10%

Penulis: Mohamad Ali
27 Juni 2025

...

Penerimaan Pajak Digital Meningkat DJP Kumpulkan Rp 2618 Triliun

Penerimaan Pajak Digital Meningkat, DJP Kumpulkan Rp 26,18 Triliun

Penulis: Mohamad Ali
15 Maret 2025

...

DJP Hapus Sanksi Pajak di Masa Transisi Coretax Ini Detailnya!

DJP Hapus Sanksi Pajak di Masa Transisi Coretax: Ini Detailnya!

Penulis: Mohamad Ali
1 Maret 2025

...

Insentif PPN Ditanggung Rumah Lebih Terjangkau

Insentif PPN Ditanggung: Rumah Lebih Terjangkau

Penulis: Mohamad Ali
24 Februari 2025

...

Berita Terkait

Harga Emas Antam Menguat ke Rp1,906 Juta per Gram
Headline

Harga Emas Antam Menguat ke Rp1,906 Juta per Gram

11 Juli 2025
MRT Bikin Jakarta Lebih Lancar, Bandung Tergeser Termacet
Bisnis

MRT Bikin Jakarta Lebih Lancar, Bandung Tergeser Termacet

11 Juli 2025
CDIA Jadi Bintang Baru Bursa, Saham Infrastruktur Ini Masih Diburu
Headline

CDIA Jadi Bintang Baru Bursa, Saham Infrastruktur Ini Masih Diburu

10 Juli 2025
Telkom–Medco Bangun Basis AI ASEAN dari Batam Lewat Energi Terbarukan
Bisnis

Telkom–Medco Bangun Basis AI ASEAN dari Batam Lewat Energi Terbarukan

9 Juli 2025

Live Top IHSG

BursaNusantara.com oleh TradingView
Klik untuk info Paket Umroh DarmaWisata via WhatsApp

Populer Sepekan

  • Populer
  • Komentar
  • Terbaru
OJK Sanksi 72 Pelaku Jasa Keuangan, Rp26 M Digelontorkan Ganti Rugi Konsumen

OJK Sanksi 72 Pelaku Jasa Keuangan, Rp26 M Digelontorkan Ganti Rugi Konsumen

10 Juli 2025
Permintaan Emas Asia Melemah, Harga Tinggi Picu Diskon dan Lesunya Pasar

Permintaan Emas Asia Melemah, Harga Tinggi Picu Diskon dan Lesunya Pasar

6 Juli 2025
IHSG Lesu, 5 Saham Ini Malah Ngebut 2 Emiten Ini Paling Banter

IHSG Lesu, 5 Saham Ini Malah Ngebut: 2 Emiten Ini Paling Banter

7 Juli 2025
7 Saham Naik Ratusan Persen Saat IHSG Terkoreksi Ini Daftarnya!

7 Saham Naik Ratusan Persen Saat IHSG Terkoreksi: Ini Daftarnya!

30 Juni 2025
Permintaan Emas Asia Melemah, Harga Tinggi Picu Diskon dan Lesunya Pasar

Permintaan Emas Asia Melemah, Harga Tinggi Picu Diskon dan Lesunya Pasar

Harga Emas Antam Menguat ke Rp1,906 Juta per Gram

Harga Emas Antam Menguat ke Rp1,906 Juta per Gram

11 Juli 2025
MRT Bikin Jakarta Lebih Lancar, Bandung Tergeser Termacet

MRT Bikin Jakarta Lebih Lancar, Bandung Tergeser Termacet

11 Juli 2025
CDIA Jadi Bintang Baru Bursa, Saham Infrastruktur Ini Masih Diburu

CDIA Jadi Bintang Baru Bursa, Saham Infrastruktur Ini Masih Diburu

10 Juli 2025
OJK Sanksi 72 Pelaku Jasa Keuangan, Rp26 M Digelontorkan Ganti Rugi Konsumen

OJK Sanksi 72 Pelaku Jasa Keuangan, Rp26 M Digelontorkan Ganti Rugi Konsumen

10 Juli 2025
Vertikal Iklan Banner
IKLAN
Selanjutnya
lima saham melejit di tengah pelemahan ihsg compress

Lima Saham Melejit di Tengah Pelemahan IHSG

apakah ipo bangun kosambi sukses layak untuk diikuti compress

Apakah IPO Bangun Kosambi Sukses Layak untuk Diikuti?

Ikon Logo Bursa Nusantara
  • Equity Tower, Jl. Jend. Sudirman kav 52-53 No.37 Lt 37, RT.5/RW.3, Senayan, SCBD, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12190
  • 08974484198
  • info@bursanusantara.com
Kategori
  • Aksi Korporasi
  • Kripto
  • Perbankan
  • Asuransi
  • Industri
Tag
  • #IHSG
  • #Komoditas
  • #Dividen
  • #Saham
  • #Laba Perusahaan
Media Sosial


Ikon LinkedIn Bursa Nusantara


Ikon Telegram Bursa Nusantara


Ikon TikTok Bursa Nusantara


Ikon YouTube Bursa Nusantara


Ikon X (Twitter) Bursa Nusantara


Ikon Facebook Bursa Nusantara


Ikon Instagram Bursa Nusantara


Ikon Pinterest Bursa Nusantara


Ikon Google Bisnis Bursa Nusantara


Ikon Google News Bursa Nusantara


Ikon Tumblr Bursa Nusantara


Ikon Threads Bursa Nusantara

© 2025 BursaNusantara.com – Semua hak cipta dilindungi.

  • Kebijakan & Privasi
  • Ketentuan Layanan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

Selamat Datang Kembali!

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google
ATAU

Masuk ke akun Anda di bawah ini

Lupa Kata Sandi? Daftar

Buat Akun Baru!

Daftar dengan Facebook
Daftar dengan Google
ATAU

Isi formulir di bawah ini untuk mendaftar

Semua kolom wajib diisi. Masuk

Ambil kembali kata sandi Anda

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Investory
    • Profil
    • Opini
    • Tips
  • Gaya Hidup
  • Chart
  • Indeks Berita
  • Masuk
  • Daftar
  • Keranjang

© 2025 BursaNusantara.com - Semua hak cipta dilindungi.

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?
wpDiscuz