JAKARTA, Bursa.NusantaraOfficial.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan tren positif dengan kenaikan sebesar 27,95 poin atau 0,39%, ditutup di level 7.107,5 pada Kamis (16/1/2025).
Namun, di balik kenaikan ini, sejumlah saham justru mengalami tekanan signifikan hingga masuk daftar top losers, dengan penurunan mencapai 34% dalam sehari.
Saham-Saham yang Tenggelam
Di antara lima saham yang terpuruk, PT Raja Roti Cemerlang Tbk (BRRC) menjadi yang paling mencolok. Saham ini ambles hingga menyentuh batas Auto Rejection Bawah (ARB), dengan penurunan 34,5% ke harga Rp 110. BRRC menjadi sorotan utama karena koreksi tajam yang dialaminya.
Selain BRRC, saham PT Satria Antaran Prima Tbk (SAPX) juga mencatat penurunan signifikan sebesar 23,2%, ditutup pada harga Rp 1.105. PT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk (JSPT) tidak luput dari tekanan, turun 18,3% ke level Rp 10.675. Sementara itu, PT Inter Delta Tbk (INTD) melemah 14,2% menjadi Rp 216, dan PT Krida Jaringan Nusantara Tbk (KJEN) terkoreksi 12,2% ke harga Rp 165.
Penurunan tajam pada kelima saham ini menjadi perhatian investor, terutama di tengah penguatan IHSG dan indeks saham Asia lainnya. Faktor fundamental serta sentimen pasar diyakini menjadi pemicu utama keterpurukan saham-saham ini.
IHSG dan Indeks Saham Asia Menguat
Di sisi lain, IHSG yang berhasil naik menunjukkan performa yang solid, sejalan dengan penguatan indeks saham Asia. Shanghai (China) naik 0,2%, Straits Times (Singapura) terkerek 0,8%, Nikkei (Jepang) menguat 0,3%, dan Hang Seng (Hong Kong) melonjak 1,2%. Hal ini mengindikasikan optimisme investor terhadap prospek ekonomi kawasan.
Saham-Saham Auto Rejection Atas (ARA)
Saat beberapa saham tertekan, sejumlah saham lain justru mencatatkan kinerja cemerlang dengan menyentuh batas Auto Rejection Atas (ARA). Empat saham top gainers hari ini adalah:
- PT Aman Agrindo Tbk (GULA), naik 25% menjadi Rp 515.
- PT Super Energy Tbk (SURE), melonjak 24,8% menjadi Rp 3.070.
- PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), terdongkrak 24,4% menjadi Rp 915.
- PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK), meningkat 19,9% menjadi Rp 8.725.
Kenaikan signifikan pada saham-saham ini memberikan angin segar bagi pelaku pasar, menunjukkan adanya peluang besar di tengah dinamika pasar yang fluktuatif.
Kenaikan IHSG diiringi dengan performa indeks saham Asia menunjukkan sentimen positif dari pelaku pasar. Namun, penurunan drastis pada lima saham top losers menjadi pengingat bagi investor untuk lebih selektif dalam memilih portofolio. Sementara itu, performa gemilang saham-saham ARA memberikan gambaran optimisme di tengah kondisi pasar yang dinamis.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investor terkait saham, komoditas, kripto atau surat berharga lainnya. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bursa.Nusantaraofficial.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Ikuti media sosial kami untuk update terbaru