Geser kebawah untuk baca artikel
HeadlinePasarSaham

Saham CBDK Melonjak, Marketing Sales Capai Rp 2,1 Triliun di 2024

×

Saham CBDK Melonjak, Marketing Sales Capai Rp 2,1 Triliun di 2024

Sebarkan artikel ini
saham cbdk melonjak, marketing sales capai rp 2,1 triliun di 2024 kompres
Saham CBDK melonjak 15,8% di tengah aksi profit taking IHSG. Marketing sales 2024 tembus Rp 2,1 triliun, melampaui target revisi. Baca selengkapnya.

JAKARTA, Bursa.NusantaraOfficial.com – PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) mencuri perhatian pasar saham setelah mencatatkan kenaikan harga saham sebesar 15,8% pada Jumat (24/1/2025).

Kinerja positif ini membawa saham CBDK ke level Rp 8.750, meskipun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami tekanan akibat aksi profit taking menjelang libur panjang.

Dalam konferensi pers Sabtu (25/1/2025), manajemen CBDK memberikan kabar terbaru mengenai pencapaian luar biasa sepanjang 2024.

Pencapaian Marketing Sales 2024 Melebihi Target

Manajemen CBDK mengumumkan marketing sales sebesar Rp 2,1 triliun sepanjang tahun 2024, melampaui target revisi yang sebelumnya ditetapkan pada angka Rp 2 triliun.

Angka ini mencerminkan 100,3% dari target dan menjadi bukti nyata keberhasilan strategi perusahaan.

Kontribusi terbesar terhadap marketing sales ini berasal dari penjualan kavling komersial yang mencatatkan nilai transaksi Rp 1,5 triliun.

Angka ini meningkat signifikan hingga 78% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp 835 miliar.

Selain itu, sektor residensial dan produk komersial turut menyumbang masing-masing Rp 318 miliar dan Rp 308 miliar.

Presiden Direktur CBDK, Steven Kusumo, mengungkapkan bahwa pencapaian ini tidak lepas dari daya tarik proyek unggulan perusahaan, yaitu Central Business District (CBD) PIK 2. “CBD PIK 2 terus membuktikan diri sebagai destinasi bisnis dan gaya hidup unggulan di Indonesia,” ujarnya.

Fokus Strategis pada Pengembangan CBD PIK 2

CBD PIK 2 yang berlokasi di Tangerang, Banten, merupakan proyek unggulan dengan luas area 728 hektar.

Proyek ini menggabungkan pengembangan residensial, komersial, dan investasi. Menurut Steven, CBD PIK 2 telah menarik minat besar dari investor lokal dan internasional, termasuk institusi pendidikan.

“Sebagai anak perusahaan dari PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk, kami optimistis dapat terus menjadi pengembang properti terkemuka di Indonesia melalui kolaborasi antara Agung Sedayu Group dan Salim Group,” tambahnya.

CBDK juga mempersiapkan peluncuran Nusantara International Convention and Exhibition (NICE), sebuah fasilitas MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) yang akan mulai beroperasi sebagian pada September 2025.

Kehadiran NICE akan melengkapi ekosistem CBD PIK 2 dan memperkuat posisinya sebagai pusat bisnis global.

Konektivitas Unggul di CBD PIK 2

Keunggulan lain dari CBD PIK 2 adalah konektivitasnya. Proyek ini terhubung dengan Jalan Tol Kataraja (Kamal-Teluknaga-Rajeg) sepanjang 39 km, yang direncanakan mulai beroperasi pada kuartal I-2025. Tol ini memungkinkan akses ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta hanya dalam waktu 7 menit.

“Dengan akses yang strategis ini, CBD PIK 2 menjadi destinasi internasional yang ideal untuk bisnis, hunian, dan rekreasi,” kata Steven.

“Kami berkomitmen pada inovasi, kualitas terbaik, serta membangun masa depan yang lebih berkualitas untuk masyarakat Indonesia.”

Optimisme 2025

Melihat keberhasilan 2024, manajemen CBDK tetap optimistis menghadapi tahun 2025. Proyek-proyek unggulan seperti CBD PIK 2 dan NICE diharapkan terus memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan perusahaan

Fokus pada inovasi, kolaborasi strategis, dan eksekusi proyek yang presisi menjadi kunci keberhasilan CBDK dalam menciptakan nilai tambah bagi para pemegang saham.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investor terkait saham, komoditas, kripto atau surat berharga lainnya. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. BursaNusantara.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Ikuti media sosial kami untuk update terbaru