Geser kebawah untuk baca artikel
Gaya HidupOlahraga

SIG Bangun Generasi Emas Sepak Bola Lewat SSB Berlisensi

×

SIG Bangun Generasi Emas Sepak Bola Lewat SSB Berlisensi

Sebarkan artikel ini
sig bangun generasi emas sepak bola lewat ssb berlisensi kompres
PT Semen Indonesia (SIG) dukung kemajuan sepak bola nasional via SSB berlisensi PSSI, raih prestasi & cetak pelatih muda berbakat.

JAKARTA, BUrsa.NusantaraOfficial.com – PT Semen Indonesia Tbk (SIG/SMGR) memperkuat komitmennya dalam membina generasi muda melalui tiga Sekolah Sepak Bola (SSB) di wilayah operasional perusahaan.

Program ini menyasar 406 anak usia 7-17 tahun di SSB SIG Tuban, Dynamix Soccer School Tuban (Jawa Timur), dan SSB Semen Padang (Sumatra Barat), sebagai upaya meningkatkan kualitas sepak bola nasional.

Komitmen SIG dalam Mencetak Talenta Muda

Melalui program SSB, SIG tidak hanya fokus pada pengembangan keterampilan teknis, tetapi juga menanamkan nilai-nilai sportivitas, kerja keras, dan kolaborasi. Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, menegaskan, “Kami berkomitmen memberikan pendampingan terarah untuk membangun karakter dan kompetensi pemain muda.”

Dukungan ini sejalan dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir yang menekankan pentingnya peran BUMN dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya pengembangan SDM unggul dan penguatan prestasi olahraga dalam 100 hari kerja pertama.

Sinergi dengan Visi Pemerintah

Erick Thohir menyambut positif inisiatif SIG, menyebut program SSB sebagai contoh konkret kontribusi BUMN dalam membangun ekosistem olahraga berkelanjutan. “Pendampingan SSB ini adalah investasi jangka panjang untuk mencetak atlet berdaya saing global,” ujar Erick, Rabu (29/1/2025).

Menurutnya, kolaborasi antara BUMN dan stakeholders olahraga menjadi kunci dalam mengakselerasi kemajuan sepak bola nasional.

Infrastruktur dan Pelatih Berlisensi

SIG memastikan seluruh pelatih utama di SSB binaannya memiliki lisensi resmi dari PSSI, mulai dari lisensi D nasional hingga B AFC (tingkat profesional untuk Liga 2 Indonesia). Perusahaan juga membuka kesempatan bagi pelatih baru dan asisten untuk mengikuti sekolah kepelatihan berlisensi PSSI.

“Dengan pelatih berkualitas, kami optimis peserta SSB bisa berkembang secara holistik,” tambah Vita.

Selain itu, SIG menyediakan sarana prasarana berstandar nasional, seperti lapangan sepak bola modern dan perlengkapan olahraga lengkap. Peserta SSB juga rutin mengikuti pertandingan persahabatan dengan klub lokal untuk mengasah pengalaman.

Prestasi Gemilang SSB Binaan SIG

SSB SIG Tuban dan Semen Padang telah menorehkan prestasi membanggakan. SSB SIG Tuban meraih juara 1 Piala Soeratin untuk kelompok umur 13 dan 15 tahun, serta masuk 6 besar di tingkat Provinsi Jawa Timur. Sementara SSB Semen Padang sukses menjadi juara 1 Piala Menpora tingkat Provinsi Sumatra Barat pada 2016 untuk kelompok umur 14 tahun.

“Prestasi ini membuktikan bahwa pembinaan terstruktur mampu melahirkan pemain berkualitas,” tegas Vita.

Target Jangka Panjang

Ke depan, SIG berencana memperluas jangkauan program SSB ke wilayah operasional lainnya. Perusahaan juga akan meningkatkan intensitas pelatihan dan kompetisi antar-SSB untuk memacu semangat kompetisi peserta.

Analisis: Dampak Strategis bagi Sepak Bola Nasional

Program SSB SIG tidak hanya sekadar pembinaan olahraga, tetapi juga menjadi fondasi untuk membangun ekosistem sepak bola yang berkelanjutan. Dengan menyediakan pelatih berlisensi, fasilitas memadai, dan kompetisi reguler, SIG menciptakan rantai pasok talenta muda yang siap bersaing di tingkat nasional hingga internasional.

Inisiatif ini selaras dengan visi pemerintah untuk menjadikan olahraga sebagai alat pemersatu dan kebanggaan bangsa. Jika diimplementasikan secara konsisten, program serupa diharapkan dapat direplikasi oleh BUMN lain guna mempercepat terwujudnya Indonesia Emas 2045.

Ikuti media sosial kami untuk update terbaru