Modernisasi Teknologi untuk Efisiensi Operasional
JAKARTA, Bursa.NusantaraOfficial.com – PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) berkomitmen mendukung target Pemerintah dalam meningkatkan produksi minyak dan gas nasional pada tahun 2025.
Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita, menegaskan bahwa salah satu strategi utama adalah modernisasi teknologi rig dengan sistem cyber walking yang mampu meningkatkan efisiensi operasional hingga 30%.
Selain itu, perusahaan berencana menginvestasikan rig baru dengan kapasitas 550 HP untuk meningkatkan efisiensi pengeboran di Blok Rokan dan wilayah kerja lainnya.
Dengan pendekatan ini, Pertamina Drilling menargetkan pengurangan Non-Productive Time (NPT) di bawah 1%, sebuah pencapaian yang akan meningkatkan daya saing perusahaan di industri global.
Ekspansi Pasar Domestik dan Internasional
Tidak hanya fokus pada proyek dalam negeri, Pertamina Drilling juga berencana memperluas jangkauannya ke pasar internasional, termasuk Timur Tengah.
Langkah ini bertujuan untuk mengukuhkan posisi perusahaan sebagai pemimpin dalam layanan pengeboran global.
Selain itu, investasi di sektor geothermal juga menjadi perhatian utama. Pengembangan sumur geothermal dianggap sebagai langkah strategis dalam transisi energi hijau dan pengurangan jejak karbon. Hal ini sejalan dengan visi perusahaan untuk menjadi penyedia jasa pengeboran kelas dunia yang berkelanjutan.
Penguatan Sumber Daya Manusia
Dalam mendukung pertumbuhan industri pengeboran, Pertamina Drilling akan meningkatkan kapasitas tenaga kerja melalui program Indonesia Drilling Training Center (IDTC). Program ini tidak hanya bertujuan mencetak tenaga kerja lokal berkualitas tetapi juga membuka peluang pelatihan bagi tenaga kerja internasional.
Dengan pendekatan ini, Pertamina Drilling optimistis dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja industri migas dan mendukung pencapaian target produksi nasional sebesar 1 juta barel per hari (BOPD) untuk minyak dan 12 miliar standar kaki kubik per hari (MMSCFD) untuk gas pada tahun 2030.
Komitmen Keberlanjutan dan Efisiensi
Sebagai bagian dari upaya keberlanjutan, Pertamina Drilling berkomitmen untuk mengadopsi praktik operasi yang lebih ramah lingkungan. Penggunaan teknologi terbaru dan kebijakan peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) menjadi fokus utama dalam investasi rig baru.
Perusahaan juga mendukung pengembangan proyek strategis seperti RS Kardiologi Emirates–Indonesia di Surakarta, pengelolaan bandara dan pelabuhan, serta pembangunan Pusat Data Nasional dan Financial Center di IKN. Semua inisiatif ini diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Indonesia.
Optimisme Masa Depan
Dengan berbagai langkah strategis yang telah dirancang, Pertamina Drilling optimistis mampu menjadi pemimpin dalam industri pengeboran, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Dukungan penuh terhadap target pemerintah serta inovasi dalam teknologi pengeboran akan menjadi kunci utama dalam mewujudkan visi besar perusahaan.
Ke depan, Pertamina Drilling akan terus beradaptasi dengan tren global, meningkatkan efisiensi operasional, dan memperkuat kontribusinya terhadap ketahanan energi nasional.
Langkah-langkah ini tidak hanya memperkuat posisi perusahaan di industri migas, tetapi juga mendukung kemandirian energi Indonesia dalam jangka panjang.