JAKARTA, BursaNusantara.com – PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) resmi menetapkan pembagian dividen tunai senilai Rp280,34 miliar dari laba bersih tahun buku 2024 yang mencapai Rp700,85 miliar.
Pembagian tersebut menyerap 40 persen dari laba dan memberikan imbal hasil dividen sebesar Rp78,84 per saham kepada para pemegang saham.
Keputusan ini merupakan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS-T) yang diselenggarakan pada 29 April 2025.
Sementara itu, sisa laba sebesar 60 persen atau Rp420,51 miliar akan dicatat sebagai laba ditahan tanpa alokasi penggunaan spesifik.
Baca Juga: KPPU Sidangkan Dugaan Kartel Bunga Pinjol, Industri Fintech Tersorot
Jadwal Resmi Pembagian Dividen
Distribusi dividen akan mengikuti jadwal pasar sebagai berikut:
- Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi: 8 Mei 2025
- Ex dividen pasar reguler dan negosiasi: 9 Mei 2025
- Cum dividen pasar tunai: 14 Mei 2025
- Ex dividen pasar tunai: 15 Mei 2025
- Recording date: 14 Mei 2025 pukul 16.00 WIB
- Pembayaran dividen: 28 Mei 2025
Kebijakan ini mengacu pada laporan keuangan perseroan per 31 Desember 2024, yang mencatat kinerja keuangan solid sepanjang tahun lalu.
Baca Juga: Gudang Kopdes Merah Putih Siap Bangkitkan Ekonomi Desa
Fondasi Keuangan TUGU Makin Kokoh
Perseroan juga mencatatkan saldo laba ditahan sebesar Rp6,57 triliun yang belum dialokasikan penggunaannya, memperlihatkan kapasitas finansial yang stabil dan fleksibel.
Total ekuitas TUGU hingga akhir tahun lalu mencapai Rp10,5 triliun, memperkuat posisi perusahaan sebagai salah satu pemain utama di industri asuransi umum.
Baca Juga: Tugu Insurance Optimistis Spin Off Unit Syariah Rampung 2025
Langkah ini mempertegas komitmen TUGU dalam memberikan nilai tambah kepada investornya, sekaligus memperlihatkan kekuatan fundamental yang tetap solid di tengah tantangan pasar asuransi.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli, menahan, atau menjual produk atau sektor investor terkait saham, komoditas, kripto atau surat berharga lainnya. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bursa.Nusantaraofficial.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Ikuti media sosial kami untuk update terbaru